Jika saja, aku bisa lebih cepat mengerti bahwa bahagia bisa kita ciptakan sendiri
bahwa diri sendiri adalah satu-satunya yang bisa mengasihi sepenuh hati
Aku belum bisa memaknai apa arti sebuah keterikatan
bila selalu (mungkin) ada saja hal-hal yang disembunyikan
mulai dari hal kecil
sepertinya, aku tidak berhak mengetahui secara keseluruhan
jika memang begitu
aku akan lapang dada
menerima semua pernyataan
tanpa harus aku menanyakan beberapa pertanyaan
Ku kira, dengan adanya keterikatan ini
akan mengubah hal-hal yang buat cemas menjadi lebih menenangkan
aku mencari ketenangan
namun yang ada hanya kelapangan dada yang kubuat meluas
Ku kira mencintai sepenuh hati
akan mengubah seluruh yang pada dirimu
Namun, ketahuilah…
bersamalah dengan orang yang tidak ingin kamu rubah
Semisal semesta berkehendak mengubahku
Ku titipkan segenap sepi dalam ringkukan diam
Ku titipkan segala hal-hal yang dibuatnya menjadi terabaikan
sendiri
mengigit jari
menaham semuanya tumpah dalam sepi
Semisal Tuhan bisa menunjukkan jalan lebih dulu
mungkin juga ku takkan jauh lebih baik dari ini
atau mungkin
jauh lebih buruk
Bukankah jalan kehidupan akan berakhir bahagia?
atau akan selalu merenggutku dalam ketiadaan?
Benar, aku meminta kepada-Nya
hingga aku ada dalam kehidupan hari ini
Namun, akankah akan berganti dengan penuh canda tawa bahagia?
atau sekedar menemukan kehangatan dalam sebuah peristirahatan?